Fungsi Otot Leher pada Manusia – Fungsi utama leher adalah untuk menahan kepala. Leher juga mengandung beberapa pembuluh darah yang memungkinkan darah untuk mencapai kepala dan otak.
Leher berisi trakea dan bagian dari kerongkongan, yang memungkinkan udara dan makanan/air untuk mencapai bagian dalam tubuh. Leher juga mengandung sumsum tulang belakang bagian atas, yang mengontrol gerakan tubuh dan terhubung ke batang otak di leher.
Otot leher adalah jaringan yang menghasilkan gerak di leher ketika dirangsang. Otot-otot leher berjalan dari dasar tengkorak ke punggung atas dan bekerja sama untuk menekuk kepala dan membantu pernapasan.
Gerak otot-otot leher dibagi menjadi empat kategori: rotasi, fleksi lateral, fleksi, dan hiperekstensi. Rotasi menggambarkan aksi pergerakan kepala dari sisi ke sisi, gerak lateral yang membawa telinga ke bahu, fleksi pergerakan dagu ke dada (seperti ketika melihat ke bawah), dan hiperekstensi pergerakan leher sehingga kepala miring ke atas.
Sangat penting untuk menjaga otot-otot leher tetap kuat untuk mempertahankan fungsi yang tepat dan menghindari cedera dan sakit leher. Fungsi utama dari otot-otot leher adalah gerakan kepala, tetapi mereka juga berkontribusi terhadap pemeliharaan aliran darah ke otak dan menahan kepala tegak.
Penyebab paling umum nyeri leher adalah ketegangan atau tensi pada otot leher. Kebanyakan nyeri leher dapat dikurangi dengan kompresan air panas atau es, mengurangi aktivitas fisik, peregangan daerah sakit melalui latihan, pijat, atau dengan mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit.