Struktur Otak Manusia – Gambar dibawah menunjukkan struktur otak manusia, yang dibagi menjadi tujuh wilayah: sumsum tulang belakang, medula oblongata, pons, otak kecil, otak tengah, diencephalon, dan otak.
Sumsum tulang belakang melewati tulang belakang, mentransmisikan rangsangan dari tubuh ke otak, dan menerjemahkan perintah dari otak ke dalam tindakan (gerak) tubuh. Medula oblongata, pons, dan otak tengah, secara kolektif disebut batang otak, menghubungkan sumsum tulang belakang ke otak dan otak kecil. Medula oblongata merupakan pusat saraf untuk bernafas, detak jantung, dan tekanan darah. Pons berisi saraf coeruleus locus dan raphe nucleus yang berisi pemancar noradrenalin dan serotonin.
Otak tengah berisi nigra substantia dan ventral tegmental, keduanya merupakan bundel saraf yang menggunakan dopamin sebagai pemancar. Akson dari nigra substantia dan tegmental ventral masing-masing mengarah ke ganglion basal dan korteks prefrontal,. Daerah ini terlibat dalam gerakan dan ketergantungan. Kurangnya neuron di substansia nigra menyebabkan penyakit Parkinson.
Otak tengah berisi talamus, yang mengganggu informasi sensorik di korteks, dan hipotalamus, yang mengeluarkan hormon. Wilayah di sekitar thalamus berisi ganglion basal (putamen, globus pallidus, dan inti berekor) dan sistem limbik (hipokampus dan amigdala). Otak kecil mengontrol gerakan yang tepat.