Adapun beberapa gejala, yang terjadi di tulang rawan yakni:
- Menyebabkan peradangan, yang membuat area tulang rawan tersebut akan membengkak, dan terasa lebih hangat dibandingkan bagian tubuh lainnya
- Terjadinya rasa nyeri di area tulang rawan
- Mengakibatkan kekakuan di area tubuh
- Dapat menyebabkan kesulitan untuk bergerak, apabila tulang rawan yang mengalami gangguan, terletak di persendian
Pada umumnya kerusakan tulang rawan, umumnya terjadi di lulut. Namun, area lain seperti siku, pergelangan tangan, pergelangan kaki, bahu, dan pinggang juga dapat mengalaminya.
Komponen Penyusun Tulang Rawan
Berikut adalah komponen penyusunan tulang rawan antaranya yaitu:
1. Sel
Kartilago tersusun atas sel yang disebut dengan chondrosit dimana chondrosit terletak didalam lakuna dan lakuna tersebar didalam matriks. Di sel terdapat chondronectin yang mengkaitkan GAG dan kolagen. Sel chondrosit berbentuk oval dan memiliki sedikit mikrovili. Dalam pertumbuhannya sel ini memiliki badan golgi yang cukup besar, RE kasar dan vakuola. Sel Chondrosit dapat membentuk protein, serabut kolagen dan substansi dasar (e.g., chondroitin sulfat).
2. Substansia Dasar
Pada jaringan tulang rawan substansia dasar terdiri dari chondroitin sulfat. Chondroitin sulfat ialah asam proteoglikan (Basophilia) yang terdapat pada bagian dasar dari matriks. Sel Basophilia lebih nampak pada matriks di sekitar lakuna dimana area tersebut mengandung sedikit serabut kolagen. Sedangkan, pada daerah interteritorial matriks lebih banyak mengandung kolagen.
3. Serabut
Kebanyakan memiliki serabut kolagen.