Rasio Sharpe adalah ukuran untuk menganalisis kinerja suatu investasi, dengan mempertimbangkan risiko yang ditimbulkan oleh investasi tersebut.
Rasio Sharpe menjadi sangat populer dalam beberapa tahun terakhir, antara lain karena sangat mudah dihitung. Ini banyak digunakan untuk mengevaluasi kinerja dana investasi. Semakin tinggi rasio Sharpe semakin baik.
Di bidang keuangan, semakin berisiko sebuah investasi, semakin tinggi pengembalian yang diharapkan, karena kami berharap lebih banyak yang harus dibayar untuk lebih banyak risiko. Dengan rasio Sharpe, kita dapat membandingkan portofolio dengan risiko berbeda dan mengetahui portofolio mana yang lebih berhasil, karena kita menyesuaikan risiko.
Rasio keuangan ini memberi tahu kita seberapa bagus investasi itu. Berkat penyesuaian risiko, kita dapat melihat investasi mana yang memperoleh pengembalian paling banyak atas risikonya, atau dengan kata lain, seberapa besar pengembalian tambahan yang diperolehnya dengan berinvestasi di aset keuangan yang berisiko.
Bagaimana cara menghitung rasio Sharpe?
Rasio sharpe dihitung dengan mengurangkan profitabilitas aset bebas risiko (seperti utang 10 tahun) dari profitabilitas investasi kita dan membagi hasilnya dengan risiko, dihitung sebagai deviasi standar profitabilitas perusahaan investasi.
R adalah pengembalian yang diharapkan dari aset keuangan (biasanya portofolio atau dana investasi) yang rasionya kami hitung. Rf (bebas risiko), adalah pengembalian yang diharapkan dari aset tanpa risiko. Dan, σ, adalah deviasi standar dari pengembalian aset yang kita hitung.