Skip to content
budisma.net
Menu
  • Travel
  • Perbedaan
Menu

Ciri-ciri Penyimpangan Sosial

Posted on 2023-01-21

Ciri-ciri Penyimpangan Sosial – Penyimpangan sosial merupakan suatu tindakan yang pada hakikatnya tidak dikehendaki oleh masyarakat. Karena tindakan-tindakan ini telah melanggar nilai-nilai dan norma-norma sosial yang berlaku dalam masyarakat sebagai hasil kesepakatan bersama di antara anggota masyarakat itu sendiri.

Ciri-ciri Penyimpangan Sosial

Dapatkah kamu menyebutkan ciri-ciri penyimpangan sosial dalam masyarakat?. Paul B. Horton mengklasifikasikan ciri-ciri penyimpangan sosial sebagai berikut.

Penyimpangan harus dapat didefinisikan

Perilaku menyimpang bukanlah semata-mata ciri tindakan yang dilakukan orang, melainkan akibat dari adanya peraturan dan penerapan sanksi yang dilakukan oleh orang lain terhadap perilaku tersebut. Dengan kata lain penilaian menyimpang tidaknya suatu perilaku harus berdasarkan pada kriteria tertentu dan diketahui penyebabnya.

Penyimpangan bisa diterima dan bisa juga ditolak

Penyimpangan yang bisa diterima adalah penyimpangan yang bersifat positif. Penyimpangan ini dipuji dan dihormati oleh masyarakat, walaupun kadang-kadang bertentangan dengan budaya masyarakat.Contoh: penemuan-penemuan baru yang diusahakan oleh para ahli atau ilmuwan. Sedangkan penyimpangan yang ditolak adalah penyimpangan yang bersifat negatif. Karena dapat merugikan dan meresahkan kehidupan masyarakat. Contoh: pembunuhan, pencurian, perampokan, dan lain-lain.

Penyimpangan relatif dan mutlak

Setiap orang di dunia ini pasti pernah melakukan penyimpangan dalam hidupnya di masyarakat. Hanya saja frekuensi dan kadarnya berbeda antara orang yang satu dengan orang yang lain. Secara Umum, penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang itu cenderung relatif.

Penyimpangan terhadap budaya nyata ataukan budaya ideal

Budaya ideal adalah segenap peraturan hukum yang berlaku dalam suatu kelompok masyarakat. Seringkali budaya ideal ini dalam masvarakat bertentangan dengan budaya nyata. Dalam kenyataan di masyarakat, budaya ideal itu banyak dilanggar oleh masyarakat. Misalnya: kita dapat melihat banyak pengendara sepeda motor yang tidak mengenakan helm.

Terdapat norma-norma penghindaran dalam penyimpangan

Norma penghindaran adalah pola perbuatan yang dilakukan orang untuk memenuhi keinginan mereka, tanpa harus menentang nilai-nilai tata kelakuan secara terbuka. Norma ini muncul apabila pada suatu masyarakat terdapat nilai dan norma yang melarang suatu perbuatan yang ingin sekali diperbuat oleh banyak orang.

Penyimpangan sosial bersifat adaptif

Tidak selamanya penyimpangan sosial menjadi ancaman bagi kehidupan masyarakat, karena kadang-kadang dapat dianggap sebagai alat pemelihara stabilitas sosial. Perilaku menyimpang merupakan salah satu cara untuk menyesuaikan kebudayaan dengan perubahan. Hal ini mengingat tidak ada masyarakat yang statis tanpa mengadakan perubahan-perubahan. Adanya ledakan penduduk, perubahan teknologi, serta berubahnya kebudayaan tradisional dan lokal mengharuskan anggotanya untuk menyesuaikan dan menerapkan norma-norma baru. Perubahan tersebut kadang-kadang menyebabkan adanya penyimpangan pada beberapa orang yang ingin menyesuaikan dengan perubahan itu.

Related Post

  • 5 Cara Pengendalian Sosial
  • Pengertian dan Fungsi Pengendalian Sosial
  • Upaya Pengendalian Sosial
  • Dampak Penyimpangan Sosial
  • Jenis-jenis Penyimpangan Sosial dan Contohnya
  • Bentuk-Bentuk Penyimpangan Sosial
  • Faktor Penyebab Penyimpangan Sosial
  • Sifat-Sifat Penyimpangan Sosial dan Contohnya
  • Pengertian Pranata Keluarga dan Fungsinya

Pos-pos Terbaru

  • Pengertian dan Fungsi Pengendalian Sosial
  • 5 Cara Pengendalian Sosial
  • Upaya Pengendalian Sosial
  • Fungsi Adenosin trifosfat (ATP)
  • Dampak Penyimpangan Sosial
  • Jenis-jenis Penyimpangan Sosial dan Contohnya
  • Ciri-ciri Penyimpangan Sosial
  • Faktor Penyebab Penyimpangan Sosial
  • Bentuk-Bentuk Penyimpangan Sosial
  • Sifat-Sifat Penyimpangan Sosial dan Contohnya
©2023 budisma.net | Design: Newspaperly WordPress Theme