Karagenan adalah bahan yang diekstrak dari rumput laut dan digunakan sebagai pengental dan pengemulsi dalam makanan olahan, termasuk beberapa susu almond.
Lebih khusus, itu berasal dari sejenis rumput laut yang disebut Irish Moss. Selama berabad-abad, penduduk pesisir Irlandia akan mencari rumput laut dan merebusnya dalam susu, yang kemudian akan mengental menjadi puding.
Begitu para produsen menemukan betapa bergunanya zat tanpa rasa ini dalam menjaga bahan-bahan agar tidak terpisah dan menciptakan tekstur yang kental dan lembut, ia mulai bermunculan dalam hampir semua hal. Kami sudah memakannya selama beberapa dekade.
Manfaat Karagenan bagi Kehidupan
Karagenan adalah senyawa hidrokoloid, merupakan senyawa polisakarida rantai panjang yang diekstrak dari rumput laut jenis karagenofit seperti Eucheuma sp, Hypnea sp.
Ada tiga macam Karagenan, yaitu iota karagenan, kappa karagenan dan lambda karagenan. Nah ketiganya ini berbeda dalam sifat gel. Kappa karagena menghasilkan gel yang kuat, sedangkan iota karagenan membentuk gel yang halus dan mudah dibentuk.
1. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Pangan
Produksi jelly dipasaran biasanya dicampur dengan bahan makanan lainnya seperti buah, ekstrak kacang-kacangan. Tujuan penambahan agar-agar, karagenan, atau alginat ini diantaranya untuk bisa mendapatkan tekstur tertentu, termasuk salah satunya untuk makanan diet, stabilizer, pengental, dan lain sebagainya.
Kalau dalam industri makanan kaleng, seperti ikan atau daging dalam kaleng, itu semua memerlukan bahan pengental, pembentuk gel, serta pensuspensi dengan memanfaatkan agar-agar dan karagenan ini. Ini dilakukan supaya produk dalam kaleng memiliki kemampuan melting temperatur dan kekuatan gel menjadi lebih tinggi.
2. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Farmasi
Kalau dalam industri farmasi, faktor yang mempengaruhi rumput laut dalam industri farmasi antara lain sifat kimia fisika dari senyawa metabolit primer dan sekunder yang dihasilkan. Senyawa metabolit primer yang dimaksud adalah agar, karagenan (iota, kappa dan lambda) serta alginat.
Nah senyawa-senyawa ini berfungsi sebagai suspending agent, thickener, emulsifier, stabilizer, film former, coating agent, gelling agent, dan lain sebagainya.
3. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Kosmetik
Pada industri kosmetik, penggunaan agar-agar, karagenan dan alginat biasanya dan umumnya digunakan untuk produk sabun krim, sabun cair, shampoo, lotions, pasta gigi pewarna bibir dan produk produk perawatan kulit seperti hand body lotion dan pencuci mulut serta hair lotions.
Tuh kan ternyata produk-produk yang biasa kita pakai sehari-hari ternyata sebagian besar terbuat dari bahan rumput laut loh.
4. Pemanfaatan Karagenan Dalam Bioteknologi
Sebagian besar agar digunakan dalam bidang makanan. Penggunaan dalam bidang bio teknologi kurang lebih cuma sekita 9% yaitu digunakan sebagai medium untuk menumbuhkan mikroba, seperti bakteri, jamur, yeast, mikro alga. Penggunaan lain sebagai medium dalam industri perbanyakan bibit secara kultur jaringan.
5. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Non Pangan
Selain bahan pangan, penggunaan agar-agar, karagenan dan alginat di dalam industri non pangan diantaranya adalah industri makanan ternak, keramik, cat, tekstil, kertas dan pembuatan film fotografis.
6. Pemanfaatan Karagenan Dalam Makanan Ternak
Pet food atau makanan ternak yang sering kita lihat biasanya berupa makanan dalam kaleng atau pellet. Fungsi agar-agar, karagenan atau alginat disini untuk menstabilkan dan mempertahankan komposisi dari makanan ternak.
Khusus untuk pellet fungsi utamanya untuk melapisi pellet, sehingga udara yang ada di dalam pellet akan tertahan dan pellet tidak mudah tenggelam, juga untuk mengikat air dari dalam pellet selama penyimpanan dan pengangkutan.
7. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Keramik
Karagenan ternyata juga mempunyai kemampuan sebagai gelling point pada temperatur dan tekanan yang tinggi. Maka dari itu, karagenan dicampurkan ke dalam pelapis keramik pada pembuatan busi otomotif. Dengan menggunakan karagenan, mampu mendukung honeycomb keramik.
8. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Cat
Fungsi karagenan dan alginat dalam industri cat adalah sebagai penstabil dan perekat pada permukaan dinding pada saat mengering, bersifat sebagai pengemulsi pada resin cat supaya minyak dan air tercampur dengan sempurna.
9. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Tekstil
Agar-agar, karagenan, dan alginat juga digunakan dalam industri tekstil, yang fungsinya untuk merekatkan benang saat di tenun. Juga dalam pencampuran warna pada saat mewarnai benang dengan maksud agar warna benang rata, tidak pecah dan lembut.
10. Pemanfaatan Karagenan Dalam Industri Kertas
Pernah kebayang gak kertas terbuat dari rumput laut? Ternyata alginat mempunyai kemampuan membentuk film yang lembut, tidak terputus dan dapat menjadi perekat yang baik. Pembentukan film tersebut memperkuat serat selulosa dan ketegangan permukaan kertas yang baik dalam mengatur ketebalan tinta.
11. Pemanfaatan Karagenan Dalam Pembuatan Film Fotografis
Agar-agar gak cuma dijadikan sebagai bahan makanan, tapi ternyata banyak digunakan untuk pelapisan film untuk foto. Ini karena disebabkan sifat agar-agar lebih baik dari pada gelatin karena memiliki gel strength atau kekuatan gel yang lebih kuat. Dengan begitu dalam kondisi panas seperti daerah tropis yang suhunya relatif tinggi film tidak mudah meleleh.