Fungsi kata tugas ialah untuk menperluas atau menyatakan hubungan unsur-unsur kalimat dan menyatakan makna gramatikal atau arti struktural kalimat tersebut. Secara terinci kata tugas berfungsi untuk menunjukkan hubungan :
- arah : di, ke, dati
- pelaku perbuatan : oleh
- penggabungan : dan, lagi, pula, pun, serta, tambahan
- kelangsungan : sedang, akan, sudah, belum, pernah, sesekali
- waktu : ketika, tatkala, selagi, waktu, saat, sejak
- pemilihan : atau
- pertentangan : tetapi, padahal, namun, walaupun, meskipun, sedangkan
- pembandingan : seperti, sebagai, penaka, serasa, ibarat, bagai, daripada, mirip, persis
- persyaratan : jika, asalkan,kalau,jikalau,sekiranya, seandainya, seumpama, asal
- sebab : sebab, karena, oleh karena
- akibat : hingga, sehingga, sampai-sampai, sampai, akibatnya
- pembatasan : hanya, saja, melulu, sekadar, kecuali
- pengingkaran : bukan, tidak, jangan
- peniadaan : tanpa
- penerusan : maka, lalu, selanjutnya, kemudian
- penegasan : bahwa, bahwasanya, memang
- derajat : agak, cukup, kurang, lebih, amat, sangat, paling
- tujuan : agar, biar, supaya, untuk
- peningkatan : makin, semakin, kian, bertambah
- penyangsian : agaknya, kalau-kalau, jangan-jangan
- pengharapan : moga-moga, semoga, mudah-mudahan, sudilah
- orangan : sang, si, yang, para, kaum
- menjelaskan : ialah, adalah, yaitu, yakni, merupakan
Kata tugas yang menyatakan hubungan arah di dan ke, yang merupakan kata yang penuh berdiri sendiri dan dipisahkan dari kata yang mengikuti, sering dikacaukan dengan prefiks di- dan ke- yang harus digabung dengan bentuk dasarnya.
Perhatikan perbedaan berikut:
- di sini , ke sini, ditulisi, kedua
- di sana, ke samping, dikemukakan, kegemaran
- di dalam, ke luar daerah, dikelilingi, kekasih
- di bawah, ke Surabaya, dikeluarkan, kedalaman
- di luar kota, ke utara, diutarakan, keringanan