Skip to content
budisma.net
Menu
  • Travel
  • Perbedaan
Menu

Ciri-ciri Desa Tradisional, Swadaya, Swakarya, dan Swasembada

Posted on 2023-01-24

Ciri-ciri Desa Tradisional, Swadaya, Swakarya, dan Swasembada – Desa adalah perwujudan atau kesatuan goegrafi ,sosial, ekonomi, politik dan kultur yang terdapat suatu daerah, dalam hubungan dan pengaruhnya secara timbal balik dengan daerah lain

Desa terletak di daerah pinggiran jauh dari pusat kota. Bahkan banyak yang masih terpencil. Letak desa dan kondisi alam akan menentukan pola keruangan, sistem perhubungan, dan faktor pengangkutan di desa.

Kondisi alam meliputi iklim, tanah, topografi, tata air, dan sumber daya alam, sedangkan beberapa faktor sosial, antara lain tingkat ekonomi, pendidikan, dan kebudayaan.

Demikian pula di daerah pantai umumnya memiliki sistem perhubungan dan pengangkutan yang lebih mudah.

Ciri-ciri masyarakat desa, antara lain,

  1. hubungan antarwarga terjalin lebih mendalam dan erat;
  2. sistem kehidupan mengelompok dengan dasar kekeluargaan (paguyuban);
  3. pada umumnya mata pencaharian masyarakat desa adalah bertani;
  4. masyarakat bersifat homogen dalam hal agama, adat istiadat, mata pencaharian dan tata pengaturan sosial.

Beberapa tipe desa berdasarkan perkembangan masyarakat.

Desa Tradisional (pradesa)

Ciri-ciri desa tradisional adalah:

1) masyarakat suku terasing;

2) hidup tergantung pada alam misalnya, dalam hal bercocok tanam, cara memelihara kesehatan, pengobatan, memasak, dan lain-lainnya;

3) penduduk cenderung tertutup/kurang komunikasi;

4) sistem perhubungan dan pengangkutan tidak berkembang.

Desa Swadaya

Ciri-ciri desa swadaya adalah:

1) penduduknya jarang,

2) pendidikan masyarakat rendah,

3) sebagian besar penduduk hidup bertani,

4) daerahnya bergunung-gunung atau daerah perbukitan,

5) lembaga-lembaga yang ada masih sederhana,

6) kegiatan penduduk dipengaruhi alam,

7) kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sendiri,

8) lokasi terpencil,

9) masyarakat cenderung tertutup.

Desa Swakarya

Perkembangan desa swakarya sudah lebih maju daripada desa swadaya.

Ciri-ciri desa swakarya adalah:

1) mata pencaharian beragam jenisnya,

2) adat istiadat sedang mengalami perubahan,

3) gotong royong untuk membangun desa sudah meningkat,

4) pengaruh dari luar sudah masuk sehingga terjadi perubahan cara berpikir,

5) pemerintahan desa mulai berkembang,

6) bantuan pemerintah hanya sebagai perangsang,

7) lapangan kerja bertambah,

8) masyarakat telah mampu meningkatkan kehidupannya.

Desa Swasembada

Ciri-ciri desa swasembada:

1) keperluan hidup pokok desa telah tersedia;

2) ikatan adat yang berhubungan dengan perekonomian tidak berpengaruh lagi, sedangkan lembaga-lembaga ekonomi dianggap lebih modern;

3) biasanya terletak di sekitar ibu kota kecamatan, ibu kota kabupaten, atau ibu kota provinsi;

4) alat-alat teknis sudah modern;

5) mata pencaharian beraneka ragam;

6) tingkat pendidikan dan keterampilan tinggi;

7) lembaga ekonomi, sosial, dan kebudayaan sudah dapat menjaga kelangsungan hidupnya;

8) hubungan dengan kota sekitarnya berjalan lancar;

9) kondisi perhubungan, produksi, pemasaran, dan kegiatan sosial sudah baik.

Related Post

  • Kondisi Geografis dan Penduduk Asia Tenggara
  • Wilayah Formal dan Fungsional adalah: Pengertian Beserta Contohnya
  • Kondisi Geografis dan Penduduk Eropa Barat
  • 10 Perbedaan Komunikasi Horizontal dan Vertikal (Beserta Contohnya)
  • Contoh Negara Maju dan Negara Berkembang
  • Ciri-ciri Negara Maju dan Negara Berkembang
  • Relief dasar laut
    Pengertian dan Macam-macam Relief Muka Bumi
  • Erosi Air
    Pengertian dan jenis-jenis Erosi
  • Pengertian dan jenis-jenis Sedimentasi

Pos-pos Terbaru

  • Fungsi Sejarah Menurut Para Ahli
  • Contoh Periodisasi Dalam Sejarah
  • 3 Unsur Penting Sejarah dan periodisasi Sejarah
  • Ciri-ciri Desa Tradisional, Swadaya, Swakarya, dan Swasembada
  • Kondisi Geografis dan Penduduk Asia Tenggara
  • Pengertian, Fungsi dan Komponen Periodisasi Sejarah
  • Perbedaan Sejarah Dengan Ilmu Sosial Lainnya
  • Wilayah Formal dan Fungsional adalah: Pengertian Beserta Contohnya
  • Perbedaan Penyimpangan Genetik, Aliran Gen dan Seleksi Alam
  • Kondisi Geografis dan Penduduk Eropa Barat
©2023 budisma.net | Design: Newspaperly WordPress Theme