Terjadinya gempa bumi menimbulkan adanya beberapa istilah yang berhubungan dengan waktu, tempat, dan hal-hal lain sebagai berikut:
- Seismologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang gempa bumi.
- Seismograf, yaitu alat pencatat gempa.
- Seismogram, yaitu gambaran getaran yang dicatat oleh seismograf dalam bentuk garis patah-patah yang menunjukkan tingkat kekuatan gempa.
- Hiposentrum yaitu pusat gempa yang terletak di dalam bumi.
- Episentrum yaitu pusat gempa di permukaan bumi atau dasar laut yang letaknya tegak lurus dengna hiposentrum.
- pleistoseista yaitu garis yang membatasi daerah yang mengalami kerusakan terhebat (terberat) yang terletak di sekitar episentrum.
- Isoseista, yaitu garis-garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang mempunyai kerusakan fisik yang sama akibat gempat.
- Homoseista, yaitu garis-garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang mencatat gelombang gempa primer pada waktu yang sama.