Penerapan otonomi daerah ialah titik pokok yang penting dalam bentuk memulihkan ketenteraman rakyat. Peningkatan suatu kawasan bisa disesuaikan oleh pemerintah daerah dengan kemampuan dan karakteristik daerah masing-masing.
Otonomi daerah dijalankan di Indonesia melewati Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 mengenai “Pemerintahan Daerah (susunan Negara Republik Indonesia Tahun 1999 No. 60).”
Pada tahun 2004, Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 mengenai Pemerintahan Daerah diibarat tidak sesuai lagi dengan peningkatan kondisi, politik dan ketentuan peraturan otonomi daerah. sehingga diubah dengan Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 mengenai “Pemerintahan Daerah (susunan Negara Republik Indonesia Tahun 2004 No. 125)”.