- Untuk obligasi tertentu, ada risiko default dari penerbit obligasi sehingga investor tidak mendapat untung atau bahkan kehilangan investasi. Risiko ini tidak ada untuk obligasi di negara-negara yang dilindungi oleh hukum.
- Obligasi rentan terhadap perubahan ekonomi, suku bunga, dan kondisi politik yang tidak menentu.
- Jika obligasi dijual di pasar sekunder sebelum jatuh tempo, investor menderita kerugian karena harga jual lebih rendah dari harga pembelian.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Pengertian Obligasi: Menurut Para Ahli, Kategori, Perbedaan, Jenis, Manfaat, Karakteristik, Faktor, Harga, Resiko, Kelebihan dan Kekurangan
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi